assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
apa kabar sahabat cerdas??...
kali ini saya akan menyajikan kepada sahabat cerdas sebuah tulisan yang berjudul:
Dalam hal ini pemerintah masih menerapkan dull day school, dan apakah dalam pro dan kontra ini pemerintah akan mengambil kebijakan yang tepat yang dapat membuat para siswa nyaman dalam belajar.
Kesimpulannya sekolah itu memang sangat penting, namun selain belajar tentu ada waktunya otak di istirahatkan, setengah hari lebih sediki sudah cukup lebih baik bagi siswa dalam belajar, supaya di luar sekolah siswa mampu mengembangkan bakat dan kreativitas lainnya yang tersembunyi pada diri siswa.
PRO-KONTARA
FULL-DAY SCHOOL DI SEKOLAH
Jenis
pendidikan di indonesia terus mengalami perubahan. Baru baru ini menteri
pendidikan dan kebudayaan RI mengeluarkan kebijakan baru, yaitu tentang adanya
full day school. Tentu saja hal ini sangat menarik untuk dibahas karena disisi
lain aturan full day school ini banyak menuai pro dan kontra dari kalangan
masyarakat khususnya para pelajar. Menurut pemerintah, penerapan full day
school ini sangat diharapkan dapat membentuk karakter generasi penerus bangsa
yang berbudi pakerti, bijakasana, taat aturan, serta karakter yang baik. Namun
dibalik itu semua sisi negatif yang dirasakan pelajar.
pro : Bagi yang setuju dengan adanya full
day school tentu memiliki beberapa alasan yang mendukung diantaranya adalah
efektif dalam membentuk karakter pelajar karena siswa akan berada lebih lama di
sekolah, serta guru dapat leluasa mengawasi dan mengontrol prilaku siswa
tersebut. Selanjutnya full day scholl membantu siswa belajar lebih lama dan
memanfaatkan potensi yang ada dalam dirinya, kemudian siswa dapat lebih waktu
luang bersama keluarga karena dalam full day school terdapat libur dua hari
yaitu sabtu dan minggu. Hal-hal tersebut tentu saja menjadi faktor yang
mendukung sebagian orang dalam menerapkan full day school.
Kontra : Namun sebagian orang lagi tidak setuju
atau kontra dengan aturan ini dengan alasan yang tentu memberikan dampak
negatif bagi siswa. Diantara alasan sebagian siswa menolak full day school
antara lain, kemampuan otak yang tentu terbatas dalam menerima pelajaran dan
perlu untuk istirahat, kelelahan mnjadi hambatan bagi siswa sehingga susah
menerima pelajaran walaupun waktu berlajar di tambah, selanjutnya full day
school juga menghambat aktivitas siswa di luar sekolah seperti mengaji dan
membantu orang tua.
Dalam hal ini pemerintah masih menerapkan dull day school, dan apakah dalam pro dan kontra ini pemerintah akan mengambil kebijakan yang tepat yang dapat membuat para siswa nyaman dalam belajar.
Kesimpulannya sekolah itu memang sangat penting, namun selain belajar tentu ada waktunya otak di istirahatkan, setengah hari lebih sediki sudah cukup lebih baik bagi siswa dalam belajar, supaya di luar sekolah siswa mampu mengembangkan bakat dan kreativitas lainnya yang tersembunyi pada diri siswa.
Komentar
Posting Komentar
komentar disini ya, bosskuh